"Kiprok" dalam bahasa gaulnya, merupakan komponen yang fungsinya cukup vital pada kendaraan bermotor, karena komponen inilah yang menyearahkan sekaligus me-regulasi tegangan dari spul (alternator), untuk selanjutnya diberikan kepada aki sebagai media penyimpan energi.
Untuk yang akan menerapkan beban kelas berat semacam lampu halogen, HID, ataupun klakson truk pada motor kesayangannya, modifikasi pada bagian spul dan kiprok sangat diperlukan terutama bagi kendaraannya yang masih menganut sistem half wave contohnya motor saya sendiri :).
Skema kiprok dapat dilihat pada forum ini, dengan sedikit perubahan/modifikasi nilai komponen dan spul kendaraan yang dipakai. Saya menghapus 2 diode dan 1 thyristor, karena motor butut saya masih menggunakan single phase bukan triple phase seperti pada forum tersebut.
Kalau dilihat skema yang cukup simpel, hanya "sensing circuit" yang dibutuhkan untuk mengatur kapan saatnya thyristor mulai bekerja ditambah rangkaian penyearah. Thyristor disini digunakan sebagai shunting device, dengan cara "membuang" tegangan berlebih ke ground.
Untuk layout, saya memisahkan antara sensing circuit dari penyearah dan thyristor dengan maksud agar sensing circuit dapat diletakkan sedekat mungkin dengan aki (media yang akan di sensing), juga lebih memudahkan dalam memodifikasi sensing circuit yang akan dipakai. Jadi kalau dirasa masih kurang "sreg" dengan performa sensing circuit yang ada, bisa diganti dengan versi lainnya misalnya ini (menggunakan op-amp yang bekerja layaknya comparator).